Fire fighting system alias sistem pemadam kebakaran merupakan salah satu sistem keamanan dalam hampir setiap gedung yang pernah Anda kunjungi. Bukan untuk mengamankan gedung dari maling atau perampokan, sistem ini digunakan untuk mengatasi si jago merah.
Kita memang sudah punya petugas pemadam yang siap tanggap memadamkan api dimanapun lokasinya. Namun, jika lokasi kebakaran berada di lantai 3 atau lebih tinggi, maka penghuni gedung harus dievakuasi dulu sebelum pihak pemadam bisa memadamkan api.
Oleh karena itulah gedung-gedung perlu memiliki fire fighting installation agar titik api bisa dipadamkan sebelum api membesar.
Point Utama dalam Artikel Ini:
Berdasarkan situs Kalpataru India, sistem pemadam atau fire fighting merupakan aktifitas atau sistem yang bekerja untuk memadamkan api dalam bangunan apapun, baik itu gedung, sekolah, asrama, rumah sakit, universitas, hingga bangunan industri dan manufaktur.
Kebanyakan dari kita mungkin tahu sistem fire fighting yang terlihat langsung, yaitu nozzle. Padahal, ada banyak komponen lain dari sistem ini, di antaranya:
Pipa-pipa penghubung antara satu sprinkler dan lainnya juga merupakan bagian dari fire fighting system. Sebab tanpa pipa, alat pemadam api secanggih apapun tidak akan bisa mendapatkan suplai air dan tekanan yang dibutuhkan untuk mengatasi sumber api.
Ada 5 jenis sistem fire fighting yang bisa dipasang dalam sebuah bangunan, yaitu:
Nah, berikut ini adalah penjelasan dari kelima jenis fire fighting di atas serta bagaimana kerja kelima tipe pemadam di atas berdasarkan penjelasan dari Amptec Fire and Security.
Sesuai dengan namanya, sistem kebakaran yang satu ini mengatasi sumper api menggunakan air, atau lebih tepatnya tekanan air.
Water based fire fighting system adalah jenis alat pemadam api yang paling banyak ditemui dalam instalasi sistem pemadam gedung-gedung perkantoran. Sebab rata-rata sumber kebakaran yang muncul dalam gedung tersebut adalah jenis api yang bisa dipadamkan oleh air.
Untuk gedung bertingkat, sistem pemadam api harus dilengkapi dengan pompa yang bisa menghasilkan tekanan air dengan ukuran PSI tertentu. Hal ini dilakukan untuk memastikan air bisa menjangkau semua lantai dan semua sprinkler di dalam gedung.
Berikutnya ada alat pemadam api dengan menggunakan foam kimia. Beberapa dari kita pasti sudah pernah melihat contohnya dalam alat pemadam api portable seperti fire extinguisher.
Namun dalam sistem fire fighting gedung, chemical foam ini dipasang melalui sprinkler khusus.
Sehingga foam akan keluar secara otomatis ketika fire alarm berbunyi atau ketika sensor mendeteksi asap, gas mudah terbakar, suhu panah terlalu tinggi, dan tentunya ketika sistem mendeteksi api.
Chemical foam biasanya digunakan di gedung-gedung dimana sumber kebaikannya tidak bisa dipadamkan oleh api. Salah satu contohnya adalah di restoran, khususnya di bagian dapur.
Karena ada banyak grease oil dan gas di dapur, maka air hanya akan membuat api semakin menyebar. Di saat seperti inilah chemical foam dibutuhkan untuk mengatasi masalah.
Pneumatic heat detection tube merupakan alat pemadam yang tidak menggunakan api maupun foam. Bahkan bisa dibilang, Anda tidak akan tahu apakah system ini sedang kerja atau tidak.
Sebab pneumatic heat detection tube bekerja secara otomatis ketika mendeteksi suhu panas terlalu tinggi dalam sebuah ruangan. Sehingga sistemnya akan membuka ventilasi udara dan menghisap udara dalam ruangan agar keluar dari bangunan.
Alat ini biasanya tidak dilengkapi dengan alarm, kecuali jika memang ada instalasi sistem pengamanan kebakaran lain dalam gedung tersebut.
Biasanya pneumatic heat detection digunakan sebagai langkah preventif mencegah kebakaran dibangunan industri, server, data base, atau bangunan dengan banyak teknologi penghasil suhu panas.
Cara kerja sistem keamanan dari kebakaran yang berikut ini juga sangat unik. Sebab pengetahuan kita mungkin hanya tahu bahwa gas adalah benda mudah terbakar.
Padahal ternyata, ada juga gas yang dapat memadamkan api, salah satunya adalah liquid nitrogen.
Gas ini disimpan dalam tabung sebagai sebuah benda cair. Namun ketika sudah aktif secara otomatis, bentuknya langsung berubah mirip uap namun berisi zat pemadam api.
Sama seperti pneumatic heat detection, pressurized gas system ini biasanya digunakan di ruangan yang memiliki banyak teknologi tingkat tinggi, komputer, atau mesin-mesin seperti dalam pabrik dan gudang.
Sebab, liquid nitrogen tidak akan merusak alat elektronik separah air. Walaupun tetap akan ada beberapa komponen yang rusak, setidaknya proses pemadaman tidak membuat seluruh alat elektronik menjadi korslet.
Chemical foam dan foam deluge system punya cara kerja yang cukup serupa. Bedanya, foam deluge ini lebih cocok digunakan di tempat-tempat yang tidak terjangkau water pump sama sekali, atau ketika kebakaran terjadi di tempat yang sangat luas.
Sebab, memadamkan api menggunakan foam deluge system tidak membutuhkan penyemprotan air terus menerus. Justru, air hanya perlu disemprotkan ke arah foam, dan busa ini akan mengembang sendiri menyelimuti area kebakaran.
Satu-satunya kekurangan dari deluged foam adalah sisa-sisa dari bekas memadamkan kebakaran harus dibersihkan. Dan proses membersihkannya butuh waktu cukup lama sampai tempat tersebut kembali aman dari bahan kimia.
Di Indonesia, semua gedung yang membutuhkan izin atau sertifikasi keamanan wajib punya instalasi sistem pemadam di dalamnya. Oleh karena itu semua bangunan yang sifatnya komersil juga wajib punya instalasi pemadam kebakaran berdasarkan ukuran dan kegunaan gedung tersebut.
Memang tidak semua gedung butuh sistem pemadam kebakaran otomatis. Beberapa di antaranya cukup menyediakan fire extinguisher jika memang resiko terjadinya kebakaran sangat kecil.
Selain itu, beberapa gedung yang beroperasi di waktu malam juga wajib dilengkapi dengan elemen tambahan, misalnya tenaga listrik cadangan, lampu emergency, dan lain-lain.
Jadi, manakah fire fighting system yang Anda butuhkan? Jika Anda belum yakin mana jenis terbaik untuk mengatasi kebakaran di masing-masing gedung, PT. Osmo Marina Mandiri dapat memberikan solusi hingga pemasangan seluruh sistem pemadam yang Anda butuhkan.