Pada dasarnya, pompa bekerja dengan mengubah energi motor/mesin menjadi energi kinetis untuk menggerak fluida di dalam saluran penyalur. Di dalam prosesnya, kinerja pompa seringkali terganggu oleh sisa-sisa pemrosesan seperti air, udara dan gas. Itulah mengapa diperlukan priming pump yang berfungsi untuk membuangnya.
Catatan: dalam artikel ini, priming kami terjemahkan pula sebagai upaya ‘pancing/umpan’ terhadap pompa untuk bekerja optimal atau ketika mengalami kendala. Jadi, ketika dilakukan priming maka pompa sedang ‘dipancing’ untuk memproses.
Priming pump adalah alat termasuk pompa yang digunakan untuk mengeluarkan sisa fluida, gas dan udara dari pompa dan saluran hisap. Proses tersebut disebut sebagai pump priming dan dilakukan dengan mengisi cairan ke dalam pompa kemudian mesin dinyalakan untuk memaksa keluar semua udara, gas, atau uap yang terkandung dalam saluran pompa.
Penerapan priming pump yang paling mudah dijumpai adalah dalam sistem pembakaran mesin diesel kendaraan roda dua. Pada mobil bertenaga diesel, solar yang dibutuhkan mesin dialirkan dari tangki oleh sebuah priming pump terlebih dahulu menuju pompa injeksi.
Fungsi dari priming pump pada kendaraan tidak hanya mengangkut solar dari tangki tetapi juga memastikan solar tersebut bebas dari ‘kotoran’ penghambat. Dengan demikian, sistem pompa yang bekerja di sana memerlukan check valve yang berfungsi mencegah tekanan udara balik di dalam sistem.
Sementara itu, Pump priming atau ‘pancing kerja pompa’ merupakan hal pertama dan salah satu hal terpenting yang harus dilakukan sebelum mengoperasikan unit pompa. Priming dapat dilakukan secara manual maupun otomatis, termasuk sistem self-priming pump. Pada kondisi tertentu, ada jenis pompa yang tidak memerlukan priming asalkan didesain dengan tata-letak tertentu.
Perakitan pompa sangat menentukan untuk mengurangi risiko kerusakan pompa selama penyalaan dengan mencegah impeller pompa terikat gas yang membuatnya tidak mampu memompa cairan yang diinginkan.
Untuk operasi yang andal, pompa harus disiapkan terlebih dahulu; udara atau gas yang akan dikeluarkan dari area suction dan impeller eye dan diganti dengan cairan yang akan dipompa.
Pompa tidak akan berfungsi dengan baik bila tidak terisi penuh dengan cairan. Bersamaan dengan kinerja yang terganggu, tidak mem-priming pompa dan dibiarkan berjalan tanpa cairan, sistem pompa akan menjadi terlalu panas dan akan ada bahaya kerusakan pada komponen pompa internal yang kritis.
Pada prinsipnya, semua positive displacement pump bersifat self-priming. Secara khusus, ini termasuk berbagai jenis rotary pump dan pompa reciprocating. Priming pada pompa jenis ini diperlukan hanya pada saat start pertama karena dalam kondisi dry pumping pompa mungkin terlalu panas.
Pompa Sentrifugal (kecuali Self Priming Pump), pemancingan diperlukan untuk memulai proses setelah setiap shutdown. Pompa Sentrifugal dirancang untuk memompa cairan bukan gas. Pompa ini tidak menghisap cairan, tetapi mendorong cairan dari hisapan ke pembuangan.
Karena perbedaan tekanan yang diciptakan oleh cairan yang didorong ke pembuangan dengan dorongan tambahan pada cairan dari tekanan atmosfer di tangki penyimpanan yang terhubung ke pipa hisap pompa, lebih banyak cairan masuk ke sisi hisap pompa asalkan saluran hisap terisi penuh dengan cairan.
Selama start pompa jika ada kantong udara di sisi isap, maka pompa akan mendorong udara. Akibatnya udara yang ada di sisi hisap akan berusaha mengembang dan akan menghalangi cairan masuk ke dalam pompa sentrifugal.
Pada positive displacement pump, ketika fase hisap, piston bergerak mundur dan membentuk zona tekanan rendah di dalam pompa. Perbedaan tekanan antara tangki hisap dan tangki penyimpanan ini cukup besar untuk menarik cairan, meskipun ada kantong udara di saluran hisap.
Proses tersebut akan menciptakan vakum awal yang tinggi selama awal tahapan hisap. Positive displacement pump dapat mengevakuasi semua udara di dalam silindernya berdasarkan gerakannya dan oleh karena itu tekanan (vakum) yang lebih baik juga dihasilkan. Sehingga tidak perlu melakukan pemancingan pada positive displacement pump.
Mem-priming pompa dapat dicapai dengan pertimbangan tata letak, atau melalui beberapa pengaturan eksternal yang memastikan priming atau dengan menggunakan Self-Priming Pumps. Beberapa pengaturan eksternal yang memastikan pemancingan pompa dirinci di bawah ini.
Dalam metode priming pompa ini, cairan dituangkan ke dalam hisapan pompa. Hal ini dapat dicapai dengan menuangkan cairan secara langsung ke dalam hisapan atau dengan bantuan perangkat lain seperti corong dan pompa akan dipancing secara manual dengan pengumpanan gravitasi. Saat pemancingan dilakukan, semua udara keluar melalui katup ventilasi udara.
Dalam metode pemancingan pompa ini, pompa vakum ukuran kecil atau pompa pemancing otomatis atau positive displacement pump digunakan untuk pemancingan pompa sentrifugal utama. Saluran hisap positive displacement pump terhubung ke saluran pembuangan pompa sentrifugal utama sehingga mengevakuasi semua udara di pompa utama dan pipa hisap.
Dalam metode pemancingan pompa ini, air yang tersedia pada head tinggi dibiarkan mengalir melalui nosel. Nosel dirancang sedemikian rupa sehingga pada jet di luar nosel tekanannya lebih kecil dari tekanan atmosfer sehingga memungkinkan untuk menyedot air dari bak.
Dalam metode priming ini, ruang pemisahan antara udara dan air disediakan di sisi pengiriman pompa dan bagian pipa hisap bengkok disediakan di saluran masuk pompa. Bagian pipa hisap yang bengkok selalu mempertahankan cairan di dalam pompa. Udara dipisahkan dan dikeluarkan melalui pelepasan pompa atau lubang udara dan cairan, yang lebih berat dari udara, jatuh kembali ke ruang pemisahan.
Desain ini dibuat bagian dari beberapa pompa sentrifugal self priming juga. Dalam pompa sentrifugal self-priming dengan ruang pemisahan, cairan yang dipompa dan gelembung udara yang masuk dipompa ke dalam ruang pemisahan oleh aksi impeller.
Udara keluar melalui nosel pelepasan pompa sementara cairan turun kembali dan sekali lagi tertahan oleh impeller. Garis hisap dengan demikian terus menerus dievakuasi. Desain ini memiliki dua kelemahan utama. Pertama mengurangi efisiensi pompa dan kedua dimensi besar karena penggabungan ruang pemisahan.
Dalam metode pemancingan pompa ini, ejector disediakan di sisi hisap pompa. Ejector beroperasi dengan menciptakan ruang hampa di dalam saluran hisap pompa. Vakum menarik cairan dari bah ke ketinggian pompa. Ejector membutuhkan Pasokan Udara Terkompresi sebagai masukan energi.
Dalam metode pemancingan pompa ini, foot valve dipasang di pipa hisap untuk memastikan bahwa cairan tidak akan mengalir dari casing pompa dan pipa hisap begitu pompa berhenti beroperasi. Foot valve adalah bentuk katup periksa yang dipasang di bagian bawah, atau kaki, dari saluran hisap. Saat pompa berhenti dan port dari valve tertutup, cairan tidak dapat mengalir kembali dari hisapan pompa jika katup terpasang erat.
Priming otomatis merupakan cara kerja pompa untuk ‘membersihkan’ diri tanpa memerlukan tindakan priming eksternal. Dasar dari metode ini adalah memicu beberapa bentuk alarm atau mematikan pompa secara otomatis jika pompa tidak terisi penuh dengan cairan.
Sistem priming otomatis terdapat pada jenis self-priming pump dirancang untuk memiliki kemampuan melakukan priming sendiri secara otomatis saat beroperasi di bawah suction lift untuk membebaskan diri dari udara atau gas yang masuk kemudian melanjutkan pemompaan normal tanpa priming eksternal.
Priming pump umumnya datang dari jenis pompa sentrifugal yang didesain untuk memiliki kemampuan tersebut.
Keuntungan dari pompa self-priming pump adalah:
Lebih lengkap tentang jenis pompa self priming pump, silahkan berkunjung ke menu katalog pompa di Osmo Marina yang merupakan supplier pompa lengkap dari berbagai merek, jenis dan kapasitas.
Istilah priming pump mengacu pada dua hal. Pertama, priming pump yang digunakan pada kendaraan berbahan bakar solar dengan komponen check valve yang berfungsi untuk memastikan suplai bahan bakar tetapi terpenuhi selama kendaraan beroperasi. Kedua, priming pump yang digunakan dalam sistem pemompaan khususnya pompa industri untuk membebaskan saluran hisap dari udara, gas dan cairan agar fungsi pompa optimal.