HUBUNGI KAMI

Sekilas Tentang Centrifugal Pump dan Fungsinya

06 September 2022

Sebagai salah satu alat yang paling banyak digunakan dalam sistem instalasi pompa industri, kita wajib paham fungsi dari centrifugal pump. Sebab, centrifugal pump ternyata tersedia dalam banyak jenis dan punya kegunaan berbeda-beda.

Penggunaan pompa ini sendiri sudah diterapkan di hampir semua industri manufaktur, chemical, hingga untuk kebutuhan saluran air daerah residensial.

Oleh karena itu bila Anda ingin belajar tentang pump installation, mari mulai dari langkah paling awal, yaitu mengetahui fungsi dan jenis-jenis dari centrifugal pump.

Sekilas Tentang Centrifugal Pump dan Fungsinya

Apa itu Centrifugal Pump

Dikutip dari situs Michael Smith Engineers, centrifugal pump adalah alat mechanical yang digunakan untuk menggerakan atau mengalirkan cairan dari satu tempat ke tempat lain menggunakan energi rotasi dari sebuah rotor bernama impellers.

Cairan masuk lewat impeller yang berputar dalam kecepatan tertentu yang terus mendorong air di dalam pump agar keluar lewat outlet di sisi lain.

Bentuk dari mesin centrifugal pump didesain agar bisa mengarahkan air dari inlet ke impellers, dan mengatur aliran cairan sebelum keluar dari outlet.

Bagaimana Cara Kerja Centrifugal Pump?

Dalam cara kerja centrifugal pump, impellers memegang peran yang paling penting.

Impellers yang punya bentuk seperti kipas namun dengan mata agak melengkung ini mengatur kecepatan aliran dan jumlah air di dalam pipa pump. Semakin cepat kipas impeller ini berputar, maka semakin cepat pula aliran air di dalamnya.

Pindah ke bagian luar, centrifugal pump terdiri dari 2 jenis casing, yaitu:

  • Volute casing
  • Diffuser casing

Volute casing merupakan versi lama dari centrifugal pump, dimana tekanan air bisa terus meningkat seiring cairan mendekati outlet.

Sedangkan pada diffuser casing, bentuknya lebih simetris dan sering digunakan pada industri dengan yang berhubungan dengan high viscosity fluids.

Jika dibedakan berdasarkan jumlah impeller-nya, centrifugal pump bisa dibagi jadi  3  jenis, yaitu:

  • Single stage
  • Two stage
  • Multi stage

Membedakan antara ketiga jenis pump ini tentunya sangat mudah. Single stage pump punya satu impeller,  two stage punya  2 impellers, dan multi stage punya lebih dari dua impellers.

Jenis-jenis Centrifugal Pump Berdasarkan Tipenya

Sekarang kita akan membagi jenis centrifugal pump berdasarkan tipenya. Menurut DXPE.com, ada dua jenis pump untuk kategori ini.

  1. Radial pump
  2. Axial pump

Lalu, apa perbedaan antara radial dan axial pump?

1. Radial Centrifugal Pump

Radial pump menggerakan cairan di dalam pompa melalui tekanan air. Sederhananya, impeller akan berputar dengan gerakan radial atau memutari shaft untuk memompa air dari inlet ke outlet.

Kebanyakan pompa centrifugal menggunakan tipe radial pump karena lebih presisi dan bisa bekerja dalam keadaan emergency.

2. Axial Centrifugal Pump

Pada axial pump, impeller akan bekerja dengan cara mendorong air dari bawah ke atas sesuai dengan kecepatan  rotasi impeller.

Sesuai dengan namanya, axial pump bekerja dalam posisi axis, yaitu bergerak dari bawah  ke atas.

Kebanyakan mesin pompa sentrifugal dengan prinsip kerja axial digunakan untuk mengalirkan air ke daerah perumahan, irigasi, dan drainase ke sawah.

Jenis Pompa Centrifugal Berdasarkan Standar dan Sertifikasi

Mesin pompa centrifugal yang beredar di pasar Indonesia maupun dunia harus memenuhi standar internasional. Dalam dunia industrial pump sendiri, ada dua jenis standar yang menjadi acuan para produsen, yaitu API dan ANSI.

Nah, berikut ini adalah perbedaan dari API pump dan ANSI pump.

1. American National Standard Institute (ANSI) Pump

ANSI Pump certificate biasanya diberikan kepada pompa centrifugal single impeller yang digunakan untuk pemakaian selain kebutuhan industri. Misalnya untuk bangunan satu lantai, untuk kebutuhan rumah, kolam renang, dan lain sebagainya.

Kebanyakan pompa dengan standard ANSI memiliki perawatan yang lebih mudah tanpa harus meminta bantuan teknisi ahli.

ANSI Pump biasanya juga lebih mudah dikombinasikan dengan pump jenis lain dengan standar yang sama.

2. API Pump

Sedangkan produk dengan standar API Pump lebih banyak digunakan untuk kebutuhan industrial saja.

Pompa dengan sertifikasi API harus bisa menahan tekanan air dan temperatur tinggi tanpa terjadi kerusakan, ada material dan komponen yang lepas, atau mengeluarkan unsur campuran ke dalam cairan.

Baca juga: Contoh Pengaplikasian Gear Pump Berdasarkan Jenisnya

Contoh Pengaplikasian Pompa Centrifugal

Pengaplikasian pompa centrifugal bisa kita temukan di banyak tempat, di antaranya:

  • Aliran air bersih
  • Fire protection system
  • Aliran air kotor dan selokan
  • Industri makanan dan minuman
  • Chemical manufacture
  • Industri gas dan minyak bumi
  • Boosting and Circulation untuk Gedung

Secara garis besar, centrifugal pump punya 3 kegunaan utama, yaitu flooded suction, self-primming, dan vertical footprint.

Selain itu, pompa centrifugal juga punya mechanical seal design, dimana seluruh komponen di dalamnya tertutup menggunakan sealing. Sehingga tidak akan ada kebocoran dan kerusakan meskipun terendam di dalam air selama 24 jam.

Kelebihan dari Penggunaan Pompa Centrifugal

Kelebihan dari Penggunaan Pompa Centrifugal

Pompa centrifugal banyak digunakan karena jenis pompa ini memang punya bermacam keunggulan, seperti:

1. Low Maintenance Cost

Sebelumnya sudah dikatakan bahwa centrifugal pump dengan standard ANSI dan JIS jauh lebih mudah dirawat. Di Indonesia, beberapa industri kecil masih banyak yang menggunakan pompa centifugal jenis ini, sebab kita bisa memangkas biaya perawatan hingga 50%.

Jangka waktu maintenance pada pompa centrifugal juga lebih jarang, tidak seperti mesin pompa lain yang wajib melakukan scheduled maintenance tiap dua hingga tiga minggu sekali.

Dengan begitu, tim teknisi industri Anda bisa meningkatkan produktivitas dengan me-manage system pompa daripada melakukan pengecekan dan maintenance mesin pompa setiap hari.

2. Bisa Ditempatkan dalam Berbagai Kondisi

Pompa centrifugal tersedia dalam banyak pilihan bentuk, model, ukuran, dan jenis. Hal ini akan memudahkan Anda dalam memilih pompa yang tepat untuk kondisi manufaktur atau kebutuhan masing-masing.

Fleksibilitas pompa centrifugal juga termasuk bisa mengalirkan berbagai macam cairan kimia, air bersih, air kotor, minyak, dan masih banyak lagi.

Selalu ada jenis pompa terbaik untuk setiap kondisi. Sehingga, kita tidak perlu melakukan modifikasi apapun dalam instalasi sistem pompa di industri Anda yang dapat meningkatkan error, kerusakan, dan menambah anggaran yang perlu dikeluarkan..

3. Tidak Boros Energi

Dibandingkan teknologi pompa lain, pompa centrifugal punya desain yang paling hemat energi. Anda bahkan bisa menghemat budget untuk biaya listrik, bahan bakar, dan sumber energi lainnya.

Penggunaan pompa centrifugal dalam industrial pump installation juga bisa dikombinasikan dengan teknologi pompa pendukung tanpa membuat beban biaya bulanan membengkak.

4. Low Downtime

Pompa centrifugal punya prinsip kerja yang cenderung sederhana, tidak butuh banyak perawatan, tidak butuh banyak setting, tapi bisa bekerja setiap kali dibutuhkan.

Untuk mengoperasikan pompa ini, kita hanya perlu operator amatir yang paham dasar-dasar cara kerja pump technology saja. Selebihnya, komponen dari pompa centrifugal akan bekerja dengan sendirinya sesuai dengan settingan waktu pertama kali diaktifkan.

Prinsip kerja sederhana ini membuat pompa centrifugal jarang mengalami downtime meskipun digunakan dalam jangka panjang setiap hari.

5. Tahan Terhadap Karat

Sebagai komponen yang bersentuhan langsung dengan cairan, kita pasti ingin alat dengan daya tahan tinggi terhadap karat. Apalagi jika industri yang kita geluti adalah chemical manufacture, dimana korosi bisa menambah impurity di dalam cairan.

Sama halnya dalam penggunaan pompa centrifugal pada sistem drainase dan suplai air bersih ke daerah permukiman. Adanya karat akan membuat air jadi tidak aman dikonsumsi oleh masyarakat dan bisa membahayakan banyak orang.

Oleh karena itu pompa centrifugal didesain dengan lapisan anti-corrosion material. Lapisan ini membuat dinding pompa bisa bertahan terhadap karat walaupun direndam dalam cairan kimia.

6. Smooth Flow

Penggunaan impeller dalam mengalirkan air menghasilkan aliran cairan yang lebih lancar, tanpa ada splashing atau cipratan cairan ke luar pipa.

Untuk pompa di sistem drainase air bersih, cipratan air ini mungkin bukan masalah besar. Tapi pada chemical manufaktur, cipratan sedikit saja bisa menimbulkan perubahan atom di permukaan yang terkena cipratan hingga merusak permukaan tersebut.

Smooth flow juga mencegah pipework shaking, yaitu kondisi dimana pipa pompa bergetar karena aliran di dalamnya tidak mengalir dengan lancar.

7. Kemudahan dalam Sparepart Suku cadang Pompa

Terakhir, penggunaan pompa tentu saja tidak dapat dipisah dengan kebutuhan sparepart atau suku cadang selama masa penggunaan. Sebagai bagian dari asset jangka panjang tentu saja ketersediaan sparepart suku cadang pompa sangat diperlukan dan merupakan bagian penting dalam penggunaan Pompa.

Centrifugal pump memiliki keunggulan yaitu dalam kemudahan dalam memperoleh sparepartnya. Sparepart seperti mechanical seal, impeller pompa dan Gland Packing pompa merupakan suku cadang umum yang ada dan tersedia di pasar. 

Seperti itulah penjelasan singkat tentang centrifugal pump dan fungsinya. Untuk Anda yang membutuhkan pompa centrifugal untuk keperluan industri, kami di Osmo Marina siap mendistribusikan pompa centrifugal langsung ke lokasi yang Anda inginkan.

hubungi osmo marina
Artikel Lainnya
Pompa hydrant 500 GPM adalah jenis pompa dengan kemampuan distribusi air dengan volume sebesar 500 gallon per menit. Dengan volume...
Panel NFPA 20 adalah panel standar National Fire Protection Association yang mencakup standar instalasi pompa pemadam kebakaran kebakaran stasioner. Panel...
Panel standar departemen kebakaran mengacu pada panel kebakaran yang memenuhi standarisasi departemen kebakaran dalam penanganan potensi dan peristiwa kebakaran. Standarisasi...
Apa fungsi inverter? Inverter atau power inverter digunakan untuk mengubah arus listrik DC (arus searah) menjadi arus listrik AC (arus...
Ampere kabel adalah kabel penghantar arus dengan kapasitas tertentu. Satuan ukur untuk mengukur arus listrik atau aliran elektron dalam suatu...
Pompa Ebara 3 inch dikenal sebagai pompa transfer air kotor dari Ebara yang banyak digunakan dalam penanggulangan air kotor dan...
Pompa sentrifugal adalah jenis pompa yang menggunakan satu atau lebih impeller yang terpasang pada poros pompa dan berputar bersama dengan...
Chemical pump atau pompa kimia adalah pompa dengan desain khusus untuk digunakan dalam pengolahan bahan kimia. Pompa yang masuk dalam...
Meskipun sama-sama menghasilkan fluida dengan tekanan tinggi, pompa tekanan tinggi atau pompa bertekanan (high pressure pump) berbeda dari booster pump....
Untuk memenuhi kebutuhan air pada area yang lebih tinggi dari sumber air maka diperlukan pompa air tekanan tinggi. Demikian pula...

Hubungi Kami Untuk Kebutuhan Anda

Footer Form
Supplier Pompa Industri osmomarina
Tentang Kami
PT. Osmo Marina Mandiri adalah perusahaan yang bergerak dalam pengadaan berbagai pompa industri. Kami menyediakan pompa industri dari kecil sampai ke besar. Kami hadir sebagai solusi untuk melengkapi kebutuhan pompa industri dengan tenaga ahli kami yang siap membantu spek kebutuhan pompa anda. Jaminan kami adalah produk yang kami berikan dijamin Asli dan pengiriman On-Time sesuai project schedule anda.
Copyright © 2016 - 2023 PT. Osmo Marina Mandiri
Top
whatsapp
Beranda
Kategori
Brand
Hubungi
magnifiercrosschevron-down linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram