HUBUNGI KAMI

Mengenal Jenis dan Rekomendasi Pompa Hydrant 500 GPM

28 January 2024
Category:

Pompa hydrant 500 GPM adalah jenis pompa dengan kemampuan distribusi air dengan volume sebesar 500 gallon per menit. Dengan volume pada ukuran tersebut diharapkan saluran hydrant dapat memperoleh suplai air yang cukup pada proses pemadaman kebakaran. 

Pompa hydrant yang memiliki kapasitas ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bertekanan dengan debit yang cukup di titik keluaran pada saat proses pemadaman. Selain itu, kemampuan distribusi pada volume 500 GPM dinilai cukup ideal untuk mengatasi tekanan dalam saluran hydrant sehingga air di titik keluaran efektif memadamkan api. 

Mengenal Jenis dan Rekomendasi Pompa Hydrant 500 GPM

Kapasitas Pompa Hydrant 500 GPM

Pemilihan kapasitas pompa hydrant 500 GPM tidak hanya dipengaruhi oleh spesifikasi pompa yang tepat melainkan juga bergantung pada sejumlah faktor yang berkaitan dengan sistem pemadam kebakaran dan kebutuhan khusus dari suatu lokasi atau bangunan. Kapasitas 500 GPM (Gallon Per Menit) adalah salah satu kapasitas umum yang digunakan dalam pompa hydrant, tetapi karakteristik spesifiknya perlu dipertimbangkan:

  • Volume air yang cukup. Kapasitas 500 GPM dirancang untuk memberikan aliran air yang cukup untuk memadamkan kebakaran dalam berbagai situasi. Ini mencakup kebakaran dalam bangunan, kendaraan, atau bahkan kebakaran besar di area terbuka.
  • Ukuran lokasi/bangunan. Pemilihan kapasitas pompa hydrant seharusnya sesuai dengan ukuran dan jenis lokasi atau bangunan yang dilindungi. Bangunan besar atau kompleks industri mungkin memerlukan kapasitas lebih besar untuk memastikan aliran air yang memadai di seluruh area.
  • Standar dan persyaratan lokal. Standar pemadam kebakaran dan persyaratan lokal dapat mempengaruhi pemilihan kapasitas pompa hydrant. Beberapa wilayah mungkin memiliki pedoman yang mengatur kapasitas minimum yang diperlukan.
  • Tekanan yang dibutuhkan. Selain kapasitas aliran, tekanan air yang dibutuhkan juga menjadi pertimbangan. Pompa hydrant harus mampu menghasilkan tekanan yang memadai untuk mengatasi perlawanan aliran air melalui selang dan perlengkapan pemadam kebakaran, seperti nozzle.
  • Bahan bakar yang tersedia. Pemilihan kapasitas pompa hydrant juga dapat dipengaruhi oleh ketersediaan bahan bakar. Khususnya pada pompa bertenaga diesel.
  • Sistem Pemadam kebakaran yang digunakan. Kapasitas pompa hydrant harus sesuai dengan jenis pemadam kebakaran yang digunakan. Pemadam kebakaran busa atau pemadam kebakaran kimia umumnya memerlukan kapasitas yang lebih tinggi.

Dengan demikian maka untuk mendapatkan distribusi air pada saluran hydrant dengan volume 500 GPM maka faktor-faktor di atas perlu menjadi pertimbangan di samping jenis pompa yang sesuai. 

Baca juga: Jenis-jenis Pompa Hydrant dalam Sistem Hydrant

Karakteristik dan Cara Kerja Pompa Hydrant 500 GPM

Karakteristik pompa hydrant 500 GPM meliputi:

  • Dirancang dengan ukuran dan konfigurasi tertentu untuk mencapai aliran air yang diinginkan. Mencakup jenis pompa, diameter saluran, bentuk impeller dan karakteristik desain lainnya. Pada pompa hydrant, kualitas bahan konstruksi pompa berdampak pada usia pemakaian dan ketahanan pompa. 
  • Umumnya menggunakan motor listrik atau dinamo elektrik sebagai sumber tenaga. Kapasitas daya dari motor akan mempengaruhi seberapa besar pompa dapat menghasilkan aliran air.
  • Tekanan dan keadaan lingkungan di sekitar pompa, termasuk ketinggian air dan jarak horizontal yang harus diatasi oleh pompa, dapat mempengaruhi kemampuannya untuk mencapai aliran 500 GPM.

Cara kerja pompa hydrant 500 GPM sebenarnya tidak berbeda dengan cara kerja pompa hydrant secara umum, yakni melibatkan serangkaian langkah berikut:

  1. Proses hisap air. Pompa hydrant mulai dengan menghisap air dari sumber seperti tangki air atau sumber air lainnya. Pada tahap ini, pompa menciptakan tekanan negatif dalam selang hisap untuk mengangkut air ke dalam pompa.
  2. Proses kompresi air. Setelah air disedot ke dalam pompa, pompa akan mengkompresi air tersebut. Pompa sentrifugal misalnya akan menggunakan putaran impeller untuk memberikan tekanan pada air, sementara pompa piston akan menggunakan gerakan piston untuk mengkompresi air.
  3. Distribusi. Air yang telah dikompresi oleh pompa akan disalurkan melalui pipa keluaran atau hos ke sistem pemadam kebakaran. Pompa ini akan menghasilkan tekanan yang cukup tinggi untuk mengalirkan air ke selang pemadam kebakaran dan melalui kran hydrant serta sprinkler.

Perlu diingat bahwa  karakteristik dan cara kerja pompa hydrant di atas adalah secara umum. Beberapa pompa hydrant tertentu memiliki karakteristik dan cara kerja yang berbeda. Dengan demikian, bagi pengguna perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli terkait sebelum menggunakan pompa tersebut ke dalam sistem hydrant kebakaran. 

Jenis Pompa Hydrant 500 GPM

Terdapat beberapa jenis pompa ini yang dapat mencapai aliran 500 GPM atau lebih sesuai dengan kapasitasnya. Osmo Marina menyediakan beragam jenis pompa hydrant yang dapat mengalirkan air dengan kapasitas 500 GPM meliputi:

Jenis Pompa Hydrant 500 GPM

1. Pompa Sentrifugal

Pompa sentrifugal adalah jenis pompa yang umum digunakan dalam sistem hydrant pemadam kebakaran. Jenis ini dapat mencapai aliran 500 GPM atau lebih sesuai dengan kapasitas dan desainnya. Pompa sentrifugal menghasilkan aliran air dengan menghisap air ke dalam impeler yang berputar dengan cepat, menciptakan tekanan yang tinggi.

Rekomendasi jenis pompa sentrifugal untuk hydrant meliputi pompa Hydrant Ebara, pompa Hydrant Wilo, pompa Hydrant Torishima dan pompa Hydrant Grundfos. 

2. Pompa Piston

Pompa piston merupakan jenis pompa perpindahan positif yang dapat mencapai aliran air 500 GPM atau lebih. Pompa ini menggunakan piston bergerak maju-mundur untuk mengalirkan air dengan tekanan tinggi, dan sering digunakan dalam sistem pemadam kebakaran yang memerlukan tekanan tinggi, seperti sistem semprotan atau busa.

3. Pompa Turbin

Pompa turbin merupakan jenis pompa yang dapat mencapai aliran air 500 GPM atau lebih. Memiliki impeller berbentuk turbin yang menghasilkan aliran air dengan tekanan yang cukup tinggi. Pompa turbin cocok untuk sistem hydrant yang memerlukan tekanan tinggi.

4. Pompa Diesel

Pompa diesel adalah pompa cadangan yang dapat mencapai aliran air 500 GPM atau lebih sesuai dengan kapasitasnya. Pompa jenis ini menggunakan mesin diesel sebagai sumber tenaga dan diaktifkan otomatis saat tenaga listrik mati.

5. Pompa Elektrik

Pompa elektrik sering disebut juga sebagai electric dinamo, yakni jenis pompa yang dioperasikan oleh tenaga listrik dan dapat mencapai aliran air 500 GPM atau lebih sesuai dengan kapasitasnya. Umumnya digunakan dalam situasi non-darurat.

Di Osmo Marina, jenis electric dinamo untuk sistem hydrant yang direkomendasikan adalah Elektrik Dinamo TECO, Elektrik Dinamo Titan dan Elektrik Dinamo Siemens.

Baca juga: Rekomendasi Merk Pompa Pemadam Kebakaran Terbaik

Pompa Hydrant dengan Panel NFPA

Pompa Hydrant dengan Panel NFPA

Panel untuk pompa hydrant adalah komponen untuk mengendalikan operasi pompa hydrant dan memastikan pasokan air yang efisien ketika terjadi kebakaran. Panel mengintegrasikan kendali, pemantauan dan proteksi untuk memastikan sistem pompa hydrant beroperasi sesuai kebutuhan.

Fungsi panel pompa hydrant:

  • Memberikan pengendalian operasional terhadap pompa hydrant, termasuk mengaktifkan dan mematikan pompa sesuai permintaan pemadam kebakaran.
  • Memantau tekanan, suhu, dan status lainnya pada seluruh sistem hydrant. Hal ini memungkinkan operator untuk memantau kinerja sistem secara real-time.
  • Berbagai sensor dan sistem proteksi yang akan mematikan pompa jika terdeteksi adanya masalah seperti kelebihan tekanan atau suhu yang tinggi.
  • Memenuhi  standar dan regulasi yang berlaku, termasuk yang ditetapkan oleh NFPA (National Fire Protection Association) dan Departemen Pemadam Kebakaran. Hal ini untuk memastikan bahwa sistem pemadam kebakaran beroperasi dengan keandalan dan efektivitas yang tinggi dalam situasi darurat.

Komponen utama pada panel hydrant pump sesuai NFPA berupa:

  1. Kontroler. Memungkinkan operator untuk mengontrol pompa hydrant, termasuk mengaktifkan dan mematikan pompa.
  2. Indikator dan lampu LED. Untuk menampilkan status operasional dan kondisi sistem.
  3. Sensor. Mencakup tekanan, suhu, dan sensor keselamatan yang memonitor kondisi sistem secara terus menerus.

Keuntungan menggunakan pompa hydrant dengan panel adalah:

  • Meningkatkan respons terhadap kebakaran dengan memberikan kontrol yang cepat dan efisien terhadap operasi pompa.
  • Pemantauan dan perlindungan terhadap sistem untuk efisiensi kinerja pompa.
  • memfasilitasi pemeliharaan sistem dengan pemantauan yang akurat dan memberikan peringatan jika terjadi masalah.

Rekomendasi Pompa Hydrant 500 GPM dengan Panel

Tidak semua pompa hydrant menggunakan panel dan tidak semua jenis pompa dalam sistem hydrant dapat diintegrasikan dengan panel pengontrol pompa. Di Osmo marina, tersedia tiga kategori pompa hydrant dengan panel meliputi:

  • Electric Fire Pump Hydrant
  • Diesel Fire Pump Hydrant
  • Jockey Pump Hydrant.

Untuk kebutuhan yang lebih spesifik, disarankan bagi pengguna agar berkonsultasi terlebih dahulu dengan tim Osmo Marina untuk mendapatkan rekomendasi yang paling relevan. Kunjungi website kami di sini!

hubungi osmo marina
Artikel Lainnya
Panel NFPA 20 adalah panel standar National Fire Protection Association yang mencakup standar instalasi pompa pemadam kebakaran kebakaran stasioner. Panel...
Panel standar departemen kebakaran mengacu pada panel kebakaran yang memenuhi standarisasi departemen kebakaran dalam penanganan potensi dan peristiwa kebakaran. Standarisasi...
Apa fungsi inverter? Inverter atau power inverter digunakan untuk mengubah arus listrik DC (arus searah) menjadi arus listrik AC (arus...
Ampere kabel adalah kabel penghantar arus dengan kapasitas tertentu. Satuan ukur untuk mengukur arus listrik atau aliran elektron dalam suatu...
Pompa Ebara 3 inch dikenal sebagai pompa transfer air kotor dari Ebara yang banyak digunakan dalam penanggulangan air kotor dan...
Pompa sentrifugal adalah jenis pompa yang menggunakan satu atau lebih impeller yang terpasang pada poros pompa dan berputar bersama dengan...
Chemical pump atau pompa kimia adalah pompa dengan desain khusus untuk digunakan dalam pengolahan bahan kimia. Pompa yang masuk dalam...
Meskipun sama-sama menghasilkan fluida dengan tekanan tinggi, pompa tekanan tinggi atau pompa bertekanan (high pressure pump) berbeda dari booster pump....
Untuk memenuhi kebutuhan air pada area yang lebih tinggi dari sumber air maka diperlukan pompa air tekanan tinggi. Demikian pula...
Pompa air daya dorong 200 meter memastikan suplai air dari sumber yang lebih rendah terjadi secara optimal menuju titik (lebih...

Hubungi Kami Untuk Kebutuhan Anda

Footer Form
Supplier Pompa Industri osmomarina
Tentang Kami
PT. Osmo Marina Mandiri adalah perusahaan yang bergerak dalam pengadaan berbagai pompa industri. Kami menyediakan pompa industri dari kecil sampai ke besar. Kami hadir sebagai solusi untuk melengkapi kebutuhan pompa industri dengan tenaga ahli kami yang siap membantu spek kebutuhan pompa anda. Jaminan kami adalah produk yang kami berikan dijamin Asli dan pengiriman On-Time sesuai project schedule anda.
Copyright © 2016 - 2023 PT. Osmo Marina Mandiri
Top
whatsapp
Beranda
Kategori
Brand
Hubungi
magnifiercrosschevron-down linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram